Jakarta (ANTARA News) - Satria Muda (SM) Pertamina memastikan diri menjadi juara Divisi Merah Liga Bola Basket Indonesia (IBL) 2017 setelah mengalahkan JNE Siliwangi Bandung di Seri VIII, Bandung, Sabtu, dengan skor 79-53.

Kemenangan ini membuat SM mengoleksi 25 poin di Divisi Merah dari 13 pertandingan, unggul dari CLS Knights Surabaya di posisi kedua dengan 23 poin juga dari 13 laga.

Dengan masing-masing menyisakan satu laga terakhir, CLS tidak bisa menyamai poin SM. Kalaupun mereka menang dari Hangtuah Sumsel, Minggu (19/3), di laga pamungkas dan misalnya SM kalah dari Bank BJB Garuda Bandung pada hari yang sama, poin CLS menjadi 25, lebih sedikit satu poin dari SM.

Dan karena menduduki peringkat teratas divisi, SM pun berhak langsung masuk ke babak empat besar atau "final four". Lawan mereka di babak itu adalah pemenang antara CLS Knights dan Bank BJB Garuda Bandung.

Adapun pertandingan antara SM melawan JNE Siliwangi di GOR C-Tra Arena, Bandung, Sabtu, berlangsung berat sebelah di kuarter awal, di mana JNE hanya bisa membuat sembilan poin dan SM menorehkan 22 poin.

Anak-anak asuh Youbel Sondakh pun mendominasi di tiga kuarter selanjutnya dan unggul terus dari JNE di akhir kuarter dengan skor masing-masing 42-29, 55-40 dan 79-53.

"Syukurlah anak-anak bisa menang. Mereka termotivasi membalas kekalahan di Seri Yogyakarta," kata pelatih SM, Youbel Sondakh.

Sementara bagi JNE, pertandingan versus SM dijadikan kesempatan untuk memberikan pengalaman bagi pemain pelapis karena kesempatan ke playoff sudah tertutup.

"Kami akan membangun pondasi tim," ujar pelatih JNE Raoul Miguel Hadinoto.

"Big man" impor Carlos Smith memimpin perolehan angka di SM dengan membuat 14 poin dan 10 rebound. Sementara di kubu JNE, pemain asing Chris Brand menjadi yang terunggul dengan 20 poin dan sembilan rebound.

JNE Siliwangi sendiri berada di posisi keempat Divisi Merah dengan 18 poin dari 14 laga.

Pewarta: Michael S
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017