Kendari (ANTARA News) - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menyerahkan klaim satu asuransi nelayan yang meninggal di darat senilai Rp160 juta di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, Jumat.

Klaim asuransi tersebut diberikan Susi Pudjiastusi kepada ahli waris Linda (36) yang merupakan istri almarhum Nasrun yang meninggal pada 10 Desember 2016.

"Santunan asuransi ini tolong dimanfaatkan sebaik-baiknya, terutama bisa dijadikan modal usaha dan biaya sekolah anak-anak," kata Susi usai menyerahkan polis secara simbolis.

Menurut Susi, program asuransi nelayan ini memberikan banyak manfaat bagi nelayan terutama bisa meringankan beban keluarga yang tertimpa musibah kecelakaan.

"Karena itu, saya harap nelayan agar mengurus dokumen asuransi nelayan," katanya.

Linda mengaku bersyukur dan tersanjung karena menerima langsung klaim tersebut dari seorang menteri.

"Alhamdulillah dengan klaim asuransi senilai Rp160 juta ini, saya bisa gunakan untuk usaha-usaha kecil dan membiayai anak-anak saya sejak ditinggal meninggal oleh suami saya," katanya.

Linda menceritakan kronologis kecelakaan yang mengantarkan nyawa suaminya tidak tertolong, yakni bermula saat suaminya mengantar juragannya yang merupakan pemilik kapal ia bekerja untuk pulang di rumahnya.

"Saat pulang dari mengantar bosnya menggunakan kendaraan roda dua, suami saya kecelakaan atau tabrakan di By Pass Kendari dan meninggal. Untung suami saya ternyata sudah masuk daftar asuransi nelayan sehingga bisa diurus dan dapat uang santunan ini," katanya.

(Baca juga: Presiden Jokowi pastikan asuransi nelayan diteruskan)

Pewarta: Suparman
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2017