Jakarta (ANTARA News) - Empat kota secara resmi mengajukan diri sebagai tuan rumah Musyawarah Nasional Pengurus Besar Perserikatan Softball/Baseball Indonesia (PB Perbasasi) 5-6 Mei yang agenda utamanya pemilihan kepengurusan baru periode 2017-2021.

Sekjen PB Perbasasi Arief Budhy Hardono di Jakarta, Senin mengatakan empat kota yang mengajukan diri adalah Palembang (Sumatera Selatan), DKI Jakarta, Makassar (Sulawesi Selatan), dan Denpasar (Bali).

"Penentuan lokasi akan segera diputuskan. Yang jelas banyak kota yang berminat menjadi tuan rumah munas," katanya di sela deklarasi pencalonan Andhika Y Monoarfa sebagai calon ketua umum PB Perbasasi periode 2017-2021 di Hotel Century Senayan.

Menurut dia, secara umum persiapan untuk menghadapi munas sudah berjalan termasuk sudah dibukanya waktu pendaftaran bagi calon ketua umum. Saat ini sudah ada dua calon yang secara resmi telah mendaftarkan diri dan siap memperebutkan posisi PB Perbasasi satu.

"Info yang kami dengan ada satu lagi yang akan maju. Yang jelas sesuai dengan AD/ART, setiap calon minimal harus didukung lima pengprov (pengurus provinsi). Dukungan harus ditandatangani ketua," katanya.

Selain Andhika Y Monoarta, calon yang sudah muncul kepermukaan adalah Ratna Yulita. Calon ini nantinya akan memperebutkan 23 pemilik suara resmi. Sesuai dengan data, sebenarnya ada 24 suara, namun satu suara dibekukan dan tidak bisa menyalurkan hak pilihnya.

Sementara itu, calon ketua umum PB Perbasasi Andhika Y Monoarfa mengaku pihaknya sudah mendapatkan lima dukungan resmi dari pengprov. Hanya saja, mantan manajer timnas Indonesia tidak menjelaskan dengan detail pengprov yang memberikan dukungan.

"Syarat sudah kami penuhi. Tapi kami akan terus mencari dukungan. Harapan kami semua pengprov memberikan dukungan," katanya.

Beberapa perwakilan pengprov Perbasasi memang terlihat hadir dalam deklarasi pencalonan. Sebut saja wakil dari Kalimantan Barat, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Utara, Jawa Barat, Jawa Timur, Lampung hingga Yogyakarta.

"Visi misi yang kami tawarkan adalah semangat kebersamaan dengan daerah. Kami akan menghilangkan dikotomi barat dan timur. Fokus kami adalah prestasi. Visi dan misi kami adalah saduran dari aspirasi daerah," kata pria kelahiran Jakarta, 3 Desember 1979 itu.

Berikut profil singkat Andhika Y Monoarfa :

Nama: Andika Mohammad Yudistira Monoarfa

TTL: Jakarta, 3 Desember 1979

Riwayat atlet dan official:

Baseball - St. Aquinas Middle School Perth, Australia (1993-infield)

Baseball - Citramuda (1998-infield)

Softball & Baseball - Gorgeus (2001-infield & catcher)

Baseball - RMIT Redbacks Melbourne (2001-infield & catcher)

Baseball - Antelope (2001-catcher & infield)

Baseball - Prambors (2002-catcher)

Softball - Prambors (2003-infield)

Softball - Prambors (2013-Team Manager)

* (OCBC NISP Cup 2014 - Juara III)

* (Makassar Open 2015 - Juara I)

* (Partha Cup 2015 - Juara II)

* (Rajawali Cup 2015 - Juara I)

* (SEA Tournament 2016 - Juara I)

* (Makassar Open 2016 - Juara II)

* (Valiant Cup 2017 - Juara I)

Softball & Baseball - DKI Jakarta (2015-Chief de Mission PON)

* (PON 2016 Softball Putri - Juara I)

* (PON 2016 Baseball - Juara I)

Sofball & Baseball - Indonesia (2016-Pimpinan Program Tim Nasional)

*(ASEAN Championship 2016 Putra - Juara I).

(B016/B015)

Pewarta: Bayu K
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017