Rabat (ANTARA News) - Otoritas Maroko mengungkapkan, Rabu (12/4), pihaknya berhasil membongkar jaringan teroris yang merekrut gerilyawan kelompok ekstremis ISIS.

Jaringan yang berafiliasi dengan ISIS tersebut beroperasi di Kota Fez dan Kota Moulay Yacoub di Maroko utara dan memiliki tujuh anggota, menurut keterangan Kementerian Dalam Negeri.

Mereka "merekrut dan mengirim gerilyawan Maroko ke Irak dan Suriah" tempat ISIS beroperasi, menurut pernyataan kementerian.

Aparat kepolisian menyita senjata tajam, seragam militer, uang tunai dan peralatan elektronik dalam penggerebekan tersebut.

Dalam beberapa bulan terakhir, pihak berwenang Maroko mengaku berhasil membongkar jaringan ISIS dan menangkap sejumlah terduga perekrut gerilyawan.

Kerajaan tersebut terhindar dari serangan ekstremis sejak pengeboman pada 2011 di Kota Marrakesh yang menewaskan 17 orang, sebagian besar wisatawan Eropa, demikian dilansir AFP.  (ab/)

Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2017