Insya Allah pertemanan dan persahabatan akan jalan terus. Kami ingin menjaga nuansa persatuan di Jakarta yang mungkin merupakan kota paling berbhinneka di Indonesia
Jakarta (ANTARA News) - Calon gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan siap bekerjasama dengan pasangan Basuki Tjahaja Purnama - Djarot Saiful Hidayat-- untuk meneruskan proses pembangunan di ibu kota demi kemaslahatan bangsa Indonesia.

"Insya Allah pertemanan dan persahabatan akan jalan terus. Kami ingin menjaga nuansa persatuan di Jakarta yang mungkin merupakan kota paling berbhinneka di Indonesia," kata Anies dalam konferensi pers di kantor DPP Partai Keadilan Sejahtera, Jakarta, Rabu.

Anies juga menyebut lawannya dalam Pilkada DKI itu bukan musuh.

"Musuh saling menghabisi atau meniadakan sementara lawan saling mendorong dan menguatkan. Lawan dalam pemilu adalah teman dalam berdemokrasi. Lawan dalam berdebat adalah teman dalam berpikir," ujar Anies.

Anies mengaku bersyukur dapat berkompetisi dengan pasangan Basuki-Djarot pada Pilkada DKI sehingga berkesempatan untuk saling adu gagasan sekaligus memperkuat saling pemahaman.

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu menegaskan tidak ada permusuhan antara dia dan pasangan Basuki-Djarot.

Berdasarkan hasil hitung cepat oleh beberapa lembaga survei, pasangan Anies-Sandi unggul dibandingkan Basuki-Djarot.

Pukul 14.55, hasil hitung cepat Lingkaran Survei Indonesia dengan data masuk mencapai 62,29 persen, pasangan Anies-Sandi memperoleh suara 55,07 persen, sedangkan pasangan Basuki-Djarot mendapatkan 44,93 persen suara.

Pada hasil hitung cepat Indikator Politik dengan data masuk mencapai 60,75 persen, pasangan Anies-Sandi mendapat suara 58,93 persen, sedangkan pasangan Basuki-Djarot memperolah 41,07 persen suara.

Sementara hasil hitung cepat Saiful Mujani Research Center dengan data masuk 68,18 persen, pasangan Anies-Sandi juga unggul dengan perolehan suara 58,8 persen dan Basuki-Djarot memperoleh 41,2 persen suara.

Pewarta: Yashinta Difa
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2017