Washington (ANTARA News) - Dinas Rahasia Amerika Serikat akan menutup untuk selamanya,akses jalan samping di sisi selatan pagar Gedung Putih, mulai Rabu malam waktu AS (Kamis waktu Indonesia).

Jalan samping itu biasa ditutup setiap malam mulai pukul 11 hingga enam pagi sejak 2015 dan sekarang akan ditutup sepanjang waktu, demikian pernyataan dari Dinas Rahasia.

Penutupan itu akan menutup kemungkinan akses perorangan memasuki Gedung Putih, kata direktur komunikasi Dinas Rahasia Cathy Milhoan.

Pada Maret, seseorang melangkahi pagar timur dari Gedung Putih pada malam hari dan berada di dalam area tersebut sekitar 16 menit. Dia tidak memasuki Gedung Putih, kata Dinas Rahasia.

Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, berada di dalam Gedung Putih pada saat peristiwa itu terjadi pada 10 Maret malam.

Perintah penutupan itu merupakan tindakan yang paling akhir dari serangkaian langkah terobosan hukum di Gedung Putih. Keamanan ditingkatkan termasuk pemasangan pagar besi runcing mengeliling area seluas tujuh hektare.

Penutupan pagar selatan akses jalan samping tersebut tidak mengganggu pandangan masyarakat atau pemotretan ke Gedung Putih, Dinas Rahasia menambahkan.

Pembatasan akses juga sudah dilakukan di sisi pagar utara.

Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2017