Depok (ANTARA News) - Universitas Indonesia (UI) menerima 1.481 mahasiswa baru S1 Reguler dari total pendaftar Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2017 sebanyak 893.323 peserta.

"UI menerima mahasiswa baru melalui tiga jalur penerimaan yaitu SNMPTN, SBMPTN (periode pendaftaran hingga 5 Mei 2017) dan SIMAK UI (periode pendaftaran hingga 8 Mei 2017)," kata Kepala Humas dan Keterbukaan Informasi Publik (KIP) Universitas Indonesia Rifelly Dewi Astuti melalui keterangan tertulisnya di Depok, Kamis.

Hasil SNMPTN 2017 diumumkan Rabu (26/4) melalui http://pengumuman.snmptn.ac.id dan atau http://snmptn.ui.ac.id.

Daftar ulang mahasiswa baru UI yang diterima melalui SNMPTN 2017 dilakukan secara daring di laman http://penerimaan.ui.ac.id paling lambat tanggal 29 April 2017 pukul 23.59 WIB.

Bagi mahasiswa yang dinyatakan diterima di UI melalui SNMPTN 2017 wajib mendaftarkan dirinya ke laman penerimaan.ui.ac.id (hinnga 29 April 2017) serta menjalankan registrasi administrasi (16 Mei 2017).

Sebanyak 101.906 peserta lulus Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2017 menurut pengumuman seleksi pada Rabu.


Baca juga: (UI sediakan kuota 70 persen melalui SBMPTN)


Nama peserta yang lulus akan diumumkan pukul 14.00 WIB di http://pengumuman.snmptn.ac.id. Peserta bisa memasukkan nomor pendaftaran dan tanggal lahir untuk melihat hasil seleksi.

Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Intan Ahmad mengatakan Kementerian Riset,Teknologi dan Pendidikan Tinggi menyiapkan bantuan biaya pendidikan bagi murid kurang mampu lewat program Bidikmisi.

"Tahun ini kita menyiapkan 80.000 bantuan biaya pendidikan Bidikmisi, baik untuk perguruan tinggi negeri maupun perguruan tinggi swasta," kata Intan.

Ia menjelaskan SNMPTN diselenggarakan untuk memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada murid bernilai akademik baik untuk masuk perguruan tinggi negeri.

"Hasil prestasi siswa di sekolah jadi bahan pertimbangan kelulusan di SNMPTN, seluruh siswa Indonesia dapat berpartisipasi tanpa diskriminasi," kata Intan.

Ketua Panitia Pusat SNMPTN dan SBMPTN 2017 Ravik Karsidi mengatakan status penerimaan peserta SNMPTN sebagai mahasiswa di perguruan tinggi tujuan akan ditentukan berdasarkan hasil verifikasi data akademik berupa rapor dan portofolio asli serta ijazah atau surat keterangan tanda lulus asli yang ditunjukkan ke perguruan tinggi negeri tempat peserta SNMPTN diterima.

"Kehadiran pada saat registrasi atau daftar ulang pada 16 Mei 2017 menentukan proses verifikasi dan status penerimaan peserta SNMPTN sebagai mahasiswa PTN," kata Intan.

Baca juga: (Hasil SNMPTN diumumkan 26 April, pendaftaran SBMPTN dibuka hari ini)

Pewarta: Feru Lantara
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2017