Jayapura (ANTARA News) - Pelatih tim Bhayangkara FC Simon McMenemy menyebutkan salah satu faktor kekalahan skuat asuhannya dari tuan rumah Persipura Jayapura skor 2-3 dalam laga Go Jek Traveloka Liga I di stadion Mandala, Kota Jayapura, pada Jumat, karena kelelahan.

"Kelelahan karena menempuh perjalanan jauh menjadi salah satu faktor kami kalah. Apalagi ada perbedaan waktu sehingga kelelahan dan bermain tidak bagus," katanya di Kota Jayapura, Papua, Jumat malam.

Laga tandang melawan tuan rumah Persipura Jayapura, kata Simon merupakan salah satu laga terberat skuad asuhannya, meski diawal pertandingan ada sejumlah peluang yang didapatkan tapi tidak bisa berujung gol.

"Di babak pertama anak-anak main bagus, kita menerapkan taktik untuk serangan balik ke Persipura. Tapi dilihat dari peluangnya Persipura juga baik, kita juga dapat peluang, ada yang kena mistar gawang, kalau bisa cetak gol, pasti peluang poin terbuka," katanya.

"Namun di babak kedua, Persipura tampil lebih kuat dari kami dan tunjukkan kekuatannya sehingga bisa cetak dua gol. Tapi saya apresiasi kepada anak-anak yang sempat tertinggal 0-3, tapi tapi bisa kejar dua gol, kalau laga lebih panjang kita mungkin bisa petik hasil," sambung Simon.

Sementara itu, Ilham Udin Armain, mengatakan ia bersama rekan-rekannya sudah bermain sebaik mungkin, hanya saja belum rejeki untuk meraih poin di kandang tim juara Torabika Soccer Championship 2016, Persipura Jayapura.

"Tim kami sudah bekerja keras, hanya belum rejeki, semoga kedepan bisa memenangkan laga," katanya.

Pada laga tersebut, tim tamu Bhayangkara FC tumbang dengan skor akhir 2-3 untuk keperkasaan tuan rumah yang akrab disapa skuat Mutiara Hitam.

Ketiga gol kemenangan tim tuan rumah Persipura itu dicetak oleh pemain muda Prisca Womsiwor, pemain pengganti Ferinando Pahabol dan kapten tim Boaz TE Solossa.

Sementara tim, skuad asuhan Simon McMenemy, gol balasan di cetak oleh pemain asing Thiago dan eks pemain Timnas U19, Ilham Udin Armain di penambahan waktu babak kedua.

Pewarta: Alfian Rumagit
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017