Jakarta (ANTARA News) - Jika sebagian orang menganggap maskulinitas seorang pria dilihat dari ototnya yang kuat, keberaniannya yang besar atau sikap yang agresif, maka itu sangat berbeda dengan pandangan aktor Chicco Jerikho Jarumillind atau yang lebih dikenal sebagai Chicco Jerikho.

Menurut pemeran Sani dalam film "Cahaya dari Timur" ini, stereotipe maskulin tersebut berasal dari masyarakat, yang tidak seharusnya membebani sikap atau pilihan hidup seorang pria.

"Menurut gw, maskulin itu adalah ketika seorang pria bisa menjadi dirinya sendiri dengan kelebihannya," kata Chicco di Jakarta, Kamis.

Pemain film "Filosofi Kopi" ini menggambarkan bahwa pria yang senang membaca atau mencintai keluarga sesungguhnya bisa dikatakan maskulin, ketika mereka menjadi diri mereka sendiri.

Bagi Chicco, yang terpenting adalah pria tersebut senang dengan apa yang ia lakukan dan tidak terbebani dengan anggapan orang lain.

Pada kesempatan tersebut, Chicco bersama produk parfum pria menggarap sebuah film dokementer yang menggambarkan bahwa stereotipe maskulin bisa dibantah.

Film berjudul "Axelerate: The Documentary" itu akan terdiri dari delapan episode dan akan tayang di YouTube Channel mulai Mei hingga September 2017.

Pewarta: Sella Panduarsa Gareta
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2017