Denpasar, Bali (ANTARA News) - Ketua Umum Megawati Soekarnoputri membuka Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan yang diselenggarakan di Hotel Grand Bali Beach Sanur, Bali, Sabtu.

Sebelum pembukaan acara Rakernas Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) sejumlah kader parpol dan pengurus pusat secara bergantian datang ke arena itu, antara lain Anak Agung Ngurah Puspayoga, Yasonna Laoly, Puan Maharani dan sejumlah pengurus daerah seindonesia mendampingi Megawati.

Acara Rakernas PDIP yang tertutup untuk media massa itu dijaga ketat oleh Satgas partai, baik yang menggunakan atribut Satgas dan pakaian ala pecalang.

Dengan pengamanan yang ketat itu, media massa yang ingin meliput acara itu hanya diizinkan sampai di depan lobi Hotel GBB Sanur.

"Maaf acara ini tertutup diliput media massa. Karena itu hanya bisa dari sini saja (depan lobi hotel)," kata seorang Satgas PDIP.

Selain itu juga, atribut bendera partai berlambang Banteng gemuk dalam lingkaran yang sebelumnya sudah terpasang di sepanjang jalan protokol dan lokasi strategis pada Jumat malam dicabutnya.

"Sebelumnya DPD PDIP Bali sudah menyiapkan dan memasang bendera partai di ruas jalan protokol dan tempat strategis lainnya untuk memeriahkan kegiatan itu. Namun karena ada perintah dari pusat, maka bendera itu dicopot sebagian pada malam tadi," kata seorang panitia Made Widia.

Alasan pencopotan, menurut dia, karena pengurus daerah dan panitia lokal juga mendapatkan perintah dari DPP PDIP.

"Ya, kita hanya menerima perintah dari pusat untuk melakukan pencabutan bendera yang sudah terpasang di sepanjang jalan protokol menuju lokasi pelaksanaan Rakernas ini," kata dia.


Pewarta: I Komang Suparta
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2017