Jakarta (ANTARA News) - Pemerintah Indonesia dan Singapura sepakat untuk meningkatkan kerja sama di bidang kesehatan seperti penukaran tenaga ahli kesehatan hingga berbagi sistem pengelolaan pelayanan kesehatan.

"Banyak sekali bidang kerja sama antarkedua negara yang bisa dikembangkan, di antaranya tukar menukar tenaga ahli dalam pelayanan kesehatan, peningkatan kapasitas sumber daya manusia serta pengendalian penyakit," kata Menteri Kesehatan RI Nila F Moeloek dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Sabtu.

Menteri Kesehatan Indonesia Nila F Moeloek dengan Menteri Kesehatan Singapura Gan Kim Yong melakukan pertemuan bilateral membahas kerja sama kesehatan kedua negara di sela-sela Pertemuan Menteri-Menteri Kesehatan Negara Anggota G-20 di Berlin.

"Singapura mendukung upaya peningkatan kesehatan pelayanan sistem kesehatan dasar serta sistem pelayanan kesehatan rujukan, termasuk peningkatan kapasitas sumber daya manusia yang telah tersedia di Indonesia," kata Menteri Kesehatan Singapura Gan Kim Yong.

Kim Yong menegaskan bahwa Singapura bersedia berbagi pengalaman dalam pengelolaan manajemen rumah sakit (Esther system) dan pengelolaan kesehatan masyarakat melalui "community nursing" serta keseimbangan pelayanan kesehatan dan sosial.

Dia mengatakan pembangunan kesehatan Indonesia menjadi perhatian global terutama sejak dilaksanakannya Jaminan Kesehatan Nasional.

Selanjutnya kedua Menteri Kesehatan akan menugaskan para pejabatnya untuk membahas rancangan Memorandum Saling Pengertian kerja sama kesehatan kedua negara.

Saat ini Indonesia telah memperkuat sistem kesehatan nasional menuju Indonesia Sehat melalui tiga pilar yaitu Paradigma Sehat, Pelayanan Kesehatan dan Jaminan Kesehatan Nasional serta dicapai melalui program Standar Pelayanan Minimum, Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) dan Pendekatan Keluarga.

(A071/E001)

Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017