Manchester (ANTARA News) - Ratu Elizabeth mengunjungi beberapa remaja korban bom Manchester di rumah sakit serta para dokter, perawat dan petugas tanggap darurat yang merespons serangan Senin malam (22/5) yang menewaskan 22 orang dan melukai 100 orang lebih.

Pada Kamis waktu setempat, Ratu berbicara dengan pasien Royal Manchester Children's Hospital, tempat 19 korban masih menjalani perawatan karena terluka akibat serangan itu, lima di antaranya dalam keadaan kritis.

Ketika Ratu bertanya kepada pasien Evie Mills (14), yang berasal dari Harrogate, apakah dia datang khusus untuk menyaksikan konser Ariana Grande di Manchester, ia mengatakan: iya, itu hadiah ulang tahun.

"Dia (Ariana Grande) suaranya sangat, sangat bagus, penyanyi yang sangat baik," Ratu menanggapi dalam rekaman yang disiarkan oleh Sky News.

"Itu mengerikan. Sangat jahat ... menyasar kegiatan semacam itu," tambahnya sebagaimana dikutip Reuters.

Mengenakan topi oranye dan jaket biru muda, Ratu disambut gembira di rumah sakit dan menekankan bahwa "semua orang bersatu di sini" ketika menanggapi Mills dan orangtuanya.

Delapan rumah sakit di dalam dan sekitar kota Inggris utara itu merawat 116 korban luka akibat ledakan seusai konser pada Senin malam menurut NHS Inggris pada Kamis, dan 23 orang masih dalam penanganan kritis.

"Dia sangat baik, itu ... benar-benar sangat mengesankan - kau benar-benar tidak akan menyangka," kata Millie Robson (15) dari daerah Durham kepada Sky News setelah bertemu dengan ratu. (Uu.KR-AMQ)



Baca juga: (Ratu Elizabeth II kecam serangan teror Manchester)

Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2017