Dalam pertarungan yang dilangsungkan di Carrara Sport and Leisure Centre, Sabtu, pasangan Jepang nomor 22 dunia menumbangkan sang pemimpin peringkat dunia dalam tiga gim dengan skor 12-21, 21-14, 19-21.
Pertarungan di Piala Sudirman 2017 kali ini menjadi laga ketiga bagi kedua pasangan ini di mana dalam dua laga sebelumnya duet China selalu menjadi kampiun.
"Bersama Yuta saya baru bertemu tiga kali dengan mereka, tetapi ini adalah pertemuan ke delapan saya melawan Chen. Dan ini pertama kalinya saya bisa menang, tentu saya sangat senang," ujar Arisa usai laga.
Terkait dengan jalannya gim kedua di mana pasangan China berhasil memaksakan gim penentu dimainkan, Arisa/Yuta menyebutkan mereka terus tertekan sejak memimpin.
"Kami hanya berusaha untuk bisa terus bersabar walau tertekan dan akhirnya berhasil membalikan di gim ketiga," kata Yuta.
Sementara itu, Zhen/Chen menyebut dalam pertandingan itu mereka tidak bisa menemukan permainan terbaiknya.
"Kami tidak bisa menemukan permainan terbaik kami, kami terus tertekan. Tetapi kami menemukan permainan kami di gim kedua. Di game ketiga, kami sangat tegang walau bisa dilihat kalau lawan juga sebenarnya sama-sama sangat tegang. Tetapi setelah kami beberapa kali melakukan kesalahan sendiri dan banyak membuang bola, lawan pun kepercayaan dirinya bertambah," ucap Zheng.
(T.R030/D011)
Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017
