London (ANTARA News) - Tim Olah Raga Ekstrim Indonesia (Indonesia Extreme Sports) kembali berpartisipasi pada ajang festival international tahunan, yang kini memasuki ke-20 kali, di Montpellier, Prancis, pada 24-29 Mei 2017.

Wakil manajer tim Indonesia Iman Sadeqh mengatakan kepada ANTARA News bahwa tim Indonesia mengikuti ajang Festival International Sports Extreme (FISE) seri dunia pada tahun 2017 dengan mengikuti tiga disiplin olahraga, yaitu BMX, Skateboard dan Aggresive Inline Skate yang pada babak kualifikasinya dimulai sejak 25 Mei 2017.

Pada hari kedua (26/5), tim Indonesia yang dimanajeri Danil Gunawan menempatkan Gregorius Aldwin untuk cabang olah raga skateboard, dan berhasil masuk ke putaran final, sedangkan Haris Effendi berlaga dalam BMX Flatland Master yang dimulai 27 Mei 2017.

Dikatakannya, hasil keseluruhan sampai dengan Sabtu (27/5) tim Indonesia menempatkan Januar Susanto menduduki urutan 17 pebalap PRO BMX Flatland. BMX Flatland PRO merupakan kasta tertinggi untuk olah raga ekstrim bersepeda.

Sementara itu, Dani Lizam berlomba untuk skateboard amatir dengan prestasi di urutan 31 dunia.

Dalam ajang Aggresive Inline Skate, atlet Jessy Suryanegara dan Vandi Pratama menduduki posisi ke-31 dan 33 dunia.

Di cabang olah raga BMX Park Amateur, pebalap Ray Andre masih menunggu hasil kualifikasi dari dewan juri untuk dapat melangkah ke babak final.

Tim Indonesia dalam FISE Serie dunia kali ini untuk katagori BMX Flatland PRO diperkuat Januar Susanto dari Jakarta, BMX Flatland Master Harris Effendi (Kediri, Jawa Timur) dan BMX Park Ray Febrian (Bandung, Jawa Barat).

Dalam cabang Skateboard diwakili Deni Lizam (Jakarta) dan Skateboard Gregorius Aldwin (Surabaya, Jawa Timur), kemudian di Aggressive Inline Skate Amateur diikuti Jessy Suryanegara (Bandung) dan Vandi Pratama Nugraha (Jakarta).

Ketua Delegasi Republik Indonesia (Delri) Bambang Hermansyah mengatakan semenjak FISE 2016, Indonesia bukan sekadar berpartisipasi karena ikut menorehkan sebagai negara yang berprestasi dengan mendapatkan medali emas untuk BMX dan Skateboard.

Atlet Master BMX diwakili Januar Susanto dan Amateur Skateboard diwakili Sanggoe Darma Putra.

Tahun ini Indonesia mengirimkan tujuh atlet, yakni tiga orang untuk BMX, dua orang di Skateboard dan dua orang lainnya di Inline Skate.

Bambang Hermansyah berharap Indonesia dapat kembali meraih prestasi, terutama di cabang BMX dan Skateboard karena mampu berkiprah pula di tingkat Asia.

Pewarta: Zeynita Gibbons
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2017