London (ANTARA News) - Riyad Mahrez, salah satu inspirator di balik kesuksesan Leicester City meraih gelar Liga Utama Inggris musim lalu, mengatakan kepada klub bahwa dia ingin keluar, katanya dalam sebuah pernyataan.

"Dengan penghormatan besar kepada Leicester City, saya ingin benar-benar jujur dan transparan dengan mereka, dan oleh karena itu, saya memberi tahu klub bahwa sudah saatnya bagi saya untuk pindah," ujar Mahrez dalam sebuah pernyataan yang disampaikan ke berbagai kantor media.

Mahrez (26), merupakan salah satu dari bintang yang turut membantu Leicester memenangi liga pada 2015-16 dan mencapai perempat final Liga Champions musim ini, tetapi setelah klub tersebut finis di posisi 12 klasemen, dia ingin pindah.

Seorang sumber yang dekat dengan Mahrez mengatakan kepada AFP bahwa pemain sayap asal Aljazair itu hanya akan meninggalkan Leicester ke "klub besar", dan belum menerima tawaran apa pun.

Mahrez mengatakan waktu kepergiannya sudah disepakati dengan pemimpin Leicester City Vichai Srivaddhanaprabha tahun lalu.

"Saya sudah berdiskusi cukup komprehensif dengan dia musim panas lalu dan kami sepakat pada saat itu bahwa saya akan bertahan satu tahun lagi untuk membantu klub sebaik mungkin," ungkap Mahrez dalam pernyataannya.

"Namun, saya sangat ambisius dan merasa bahwa sudah saatnya bagi saya untuk pindah untuk mencari pengalaman baru," tuturnya.

Leicester merekrut Mahrez dari tim level dua Prancis Le Havre pada Januari 2014 dan berperan penting dalam upaya naik ke level liga yang lebih tinggi pada musim 2014-15.

Sampai saat ini baru N'Golo Kante yang meninggalkan skuat yang membawa Leicester meraih gelar Liga Inggris musim lalu. Kante pindah ke Chelsea tahun lalu, demikian AFP.

Penerjemah: Try Reza Essra
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2017