Sukabumi (ANTARA News) - Pemerintah Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, akan turun tangan langsung membantu pemerintah pusat dalam hal percepatan pembebasan lahan Jalan Tol Bocimi Sesi II Cigombong-Cibadak.

"Pembebasan lahan memang selalu menjadi masalah dalam pembangunan, maka dari itu kami akan membantu jika nantinya ada masalah," kata Wakil Bupati Sukabumi Adjo Sardjono di Sukabumi, Kamis.

Bahkan, dirinya juga sudah melakukan pembahasan dengan Dinas Pertanahan dan Tata Ruang setempat terkait percepatan pembebasan tanah/Lahan untuk pembangunan Jalan Tol Bocimi di wilayah tersebut.

Informasi dari pusat pembebasan lahan ini ditargetkan rampung atau selesai pada 2017 sehingga 2018 pembangunan fisik sudah bisa terlaksana dan diharapkan tidak molor lagi, sebab keberadaan jalan tol sudah menjadi impian puluhan tahun warga Kabupaten Sukabumi.

Lahan yang akan digunakan untuk megaproyek ini seluas 165 hektare yang merupakan tanah milik warga di empat kecamatan, di antaranya Cicurug, Parungkuda dan Ciambar.

Menurutnya, sosialisasi tentang pembebasan lahan ini pun terus gencar dilakukan baik tingkat pemerintah desa, kecamatan hingga kabupaten. Diharapkan seluruh pihak pun mendukung dengan adanya pembangunan ini.

Di sisi lain, Adjo mengatakan dengan adanya jalan tol tersebut dipastikan kedatangan investor akan meningkat dan tidak hanya dari dalam negeri saja, tetapi luar negeri pun akan berbondong-bondong menanamkan modalnya apalagi jarak ke DKI Jakarta cukup dekat.

Maka dari itu, warga pun harus mempersiapkan segala sesuatunya sejak dini agar perekonomian dan kesejahteraan terdongkrak. Ditambah Kabupaten Sukabumi memiliki destinasi wisata baru yakni Geopark Ciletuh Palabuhanratu sehingga menambah daya tarik kabupaten terluas di Pulau Jawa dan Bali ini.

Pewarta: Aditya A Rohman
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2017