Bengkulu (ANTARA News) - Dua maskapai penerbangan yakni Garuda dan Lion mengurangi jadwal penerbangan untuk rute Bengkulu-Jakarta pulang pergi sehingga berpengaruh terhadap tarif angkutan udara yang mulai melonjak.

"Ada dua maskapai mengurangi penerbangan, walau hanya sementara tapi sudah membuat harga tiket melonjak," kata pemilik biro perjalanan PT Alesha Wisata, Krishna Gamawan, di Bengkulu, Senin.

Ia mengatakan maskapai Garuda mengurangi satu jadwal penerbangan dari dua kali per hari menjadi satu kali.

Sedangkan maskapai Lion mengurangi dua jadwal penerbangan dari empat kali menjadi hanya dua kali per hari.

"Memang Garuda akan normal lagi per 14 Juni tapi saat ini harga tiket sudah tinggi posisinya," kata dia.

Sementara penerbangan Lion akan kembali normal dengan jadwal empat kali per hari mulai 17 Juni mendatang.

Krishna mengatakan lalu lintas penerbangan yang tinggi saat ini membuat harga tiket juga turut naik dengan sendirinya. Pada H-7 Hari Raya Idul Fitri, harga tiket penerbangan Jakarta-Bengkulu sudah berada di atas angka Rp1 juta.

Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Bengkulu, Budi Djatmiko membenarkan adanya pengurangan jadwal penerbangan dua maskapai tersebut.

"Hanya sementara, nanti mendekati Lebaran, mereka beroperasi normal lagi," katanya.

Penerbangan Bengkulu-Jakarta pulang pergi saat ini dilayani empat maskapai yakni Sriwijaya Air, Citilink, Lion dan Garuda.

Pewarta: Helti Marini Sipayung
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2017