Dalam keterangan pers yang diterima di Jakarta, Jumat, Mahyudin yang bertemu dengan Duta Besar Chili untuk Indonesia Gonzalo Mendoza menegaskan peluang untuk peningkatan kerjasama baik di bidang politik, ekonomi, pertanian dan juga demokrasi terbuka lebar.
Dalam bidang politik, kata Wakil Ketua MPR, saat ini Indonesia tengah membahas rancangan undang-undang pemilu. Dalam kerangka kerjasama maka antara parlemen Chili dan Indonesia dapat saling bertukar informasi mengenai perkembangan demokrasi dan sistem politik di masing-masing negara.
"Kita bisa melihat perkembangan demokrasi di sana," kata Mahyudin.
Sementara kerjasama ekonomi dapat dilakukan salah satunya dengan dibentuknya kamar dagang yang bisa mengurus perdagangan kedua negara.
"Kerjasama kedua negara penting untuk meningkatkan perekonomian," katanya.
Duta Besar Mendoza dalam kesempatan pertemuan di Gedung MPR RI itu mengatakan pada Oktober 2017 mendatang, Chili akan melangsungkan pemilu sehingga akan sangat menarik bila bisa menjadi informasi bagi Indonesia.
Dubes Chili juga mengatakan dalam upaya peningkatan perdagangan terutama produk pertanian, pihaknya juga ingin menerapkan standar halal sehingga memudahkan bagi kedua belah pihak.
"Kita akan mencari barang dan harga yang terbaik," kata Dubes Mendoza seraya menambahkan ia siap mendorong peningkatan volume kerjasama kedua negara selama bertugas di Indonesia.
Pewarta: Panca Hari Prabowo
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2017
