Kami melihat anak-anak sudah bermain bagus, sedangkan tim lawan juga bermain baik."
Solo (ANTARA News) - Tim Persis Solo bermain seri 0-0 melawan Persatu Tuban pada pertandingan uji coba persiapan kompetisi Liga 2 Indonesia di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Sabtu malam (17/6).

Pada babak pertama, tuan rumah Persis Solo yang mendapat dukungan ribuan penonton saling serang dengan Persatu.

Persis yang berinisiatif menyerangan, mendapat peluang pada menit keempat melalui tendangan keras Joko Prayitno, tetapi mampu diblok kiper Persatu, Fajar yang bermain lebih tenang.

Bahkan, Persis mendapat peluang lagi menit 42 melalui tendangan kaki Soni Setiawan, tetapi bola melambung tipis di atas mistar gawang Persatu.

Persatu mendapat peluang satu-satunya menit 13 melalui tendangan Supriyadi, tetapi berhasil diblok oleh kiper Agung Prasetyo, sehingga kedudukan imbang hingga babak pertama usai.

Persis memasuki babak kedua mengubah strategi dengan lebih gencar melakukan serangan ke gawang Persatu, tetapi solidnya pemain barisan belakang lawan masih sulit ditembus Bayu Andra dan kawan-kawan.

Bahkan, Persis pada babak kedua mampu menguasai permainan sehingga Persatu hanya bisa mengandalkan serangan balik dengan cepat.

Persis mendapat peluang menit 53 melalui M Wahyu, tetapi bola berhasil ditangkap kiper Fajar.

Pemain gelandang Persis Dedi Cahyono mendapat peluang melakukan tendangan keras ke arah gawang Persatu menit 63, tetapi bolanya membentur gawang Persatu dan memantul keluar, sehingga kedudukan tetap imbang 0-0 hingga akhir babak kedua usai.

Pelatih Persatu Tuban Edi Sudiarto mengatakan permainan cukup imbang, tetapi timnya masih banyak yang harus diperbaiki terutama lini bek kanan yang amsih lemah.

"Kami melihat anak-anak sudah bermain bagus, sedangkan tim lawan juga bermain baik. Kami uji coba melawan Persis untuk persiapan timnya melawan Persebaya di Liga 2 Indonesia setelah Lebaran mendatang," kata Edi.

Pelatih Persis Solo Widyantoro mengatakan timnya pada babak pertama kelihatan kaget dengan presing laena yang ketat sehingga belum bisa keluar dari tekanan lawan.

Namun, timnya pada babal kedua bisa keluar dan mampu menekan lawan, serta sejumlah peluang yang tercipta, tetapi sayang tidak ada yang membuahkan gol.

"Kami berhasil menguasai permainan terutama babak kedua tinggal menunggu gol tetapi tidak ada yang berhasil. Kami masih banyak evaluasi untuk persiapan melawan PSIS Semarang setelah Lebaran mendatang," kata Widyantoro.

Pewarta: Bambang Dwi Marwoto
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2017