Doha (ANTARA News) - Qatar sedang meninjau daftar tuntutan yang diajukan oleh empat negara Arab yang memberlakukan boikot terhadap negara Teluk kaya itu, namun mengatakan pada Sabtu bahwa daftar tersebut tidak masuk akal atau tidak dapat ditindaklanjuti.

"Kami meninjau tuntutan ini karena menghormati ...Keamanan wilayah dan akan ada tanggapan resmi dari kementerian luar negeri kami," kata Sheikh Saif al-Thani, direktur kantor penerangan pemerintah Qatar mengatakan dalam sebuah pernyataan kepada Reuters.

Arab Saudi, Mesir, Bahrain dan Uni Emirat Arab, yang memberlakukan boikot terhadap Qatar, mengeluarkan sebuah ultimatum kepada Doha untuk menutup Al Jazeera, membatasi hubungan dengan Iran, menutup sebuah pangkalan militer Turki dan memenuhi tuntutan lainnya.

Pernyataan tersebut mengatakan bahwa Menteri Luar Negeri AS Rex Tillerson, baru-baru ini telah meminta Arab Saudi dan negara lainnya untuk membuat daftar keluhan yang masuk akal dan dapat ditindaklanjuti.

"Daftar ini tidak memenuhi kriteria tersebut," katanya.


(UU.Aulia/KR-AMQ/G003)

Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2017