Surabaya (ANTARA News) - Universitas Airlangga (Unair) Surabaya akan menyelenggarakan tes ulang Pendaftar Pusat Penerimaan Mahasiswa Baru (PPMB) Jalur Mandiri guna mengakomodir ratusan calon mahasiswa baru yang protes karena pengumuman PPBM via website yang bermasalah.

"Solusi terbaik adalah akan dilakukan tes untuk memenuhi pagu yang akan ditetapkan. Khusus bagi mereka yang merasa dirugikan walaupun ini kesalahan teknis. Tapi kami tetap memberi peluang mereka dan memfasilitasi itu," kata Rektor Unair Prof M Nasih di Surabaya, Sabtu.

Nasih mengatakan pendaftaran tes ulang PPMB Jalur Mandiri akan dibuka setelah Lebaran, kemungkinan besar tanggal 5 Juli 2017, dan tes ulang nantinya tidak akan memakai nilai SBMPTN lagi namun murni memakai nilai tes sebagai syarat diterima atau tidak.

Dia menjelaskan kuota pada Jalur Mandiri Unair idealnya 1.500 mahasiswa. Namun karena masalah itu, universitas akan minta penambahan kuota 10 persen ke Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi.

"Kalau 10 persen dari 1.500 berati nanti ada kouta 150 ditambah dengan yang tidak melakukan daftar ulang, kami prediksikan bisa mengakomodir 300-an calon mahasiswa yang datang tadi," ucapnya.

Ketika ditanya mengenai kabar bahwa 147 calon mahasiswa yang mendatangi Unair pada Jumat sore untuk menuntut kejelasan pengumuman PPBM akan diloloskan di Jalur Mandiri, Nasih menegaskan bahwa semuanya harus mengikuti tes ulang, termasuk 147 calon mahasiswa baru itu.

Nasih menjelaskan masalah dalam pengumuman PPBM murni terjadi karena kesalahan teknis.

"Tiga bulan yang lalu template default itu bertuliskan 'mohon maaf Anda tidak diterima'. Mungkin berdasarkan ini, teman-teman di PPMB mengubah tapi prodinya masih kosong, jadi semuanya pasti diterima," kata dia.

Sebanyak 147 wali calon mahasiswa PPMB Jalur Mandiri Unair ramai-ramai mendatang universitas untuk menuntut kejelasan pengumuman PPBM yang disampaikan via website. Mereka akhirnya pulang setelah bertemu dengan Rektor Unair.

Namun pada malam harinya ada 250 wali calon mahasiswa mendatangi kampus Unair guna menuntut hal yang sama. Mereka bertahan di kampus tersebut hingga jam 02.00 WIB, baru pulang setelah mendapat informasi mengenai tes ulang PPMB Jalur Mandiri.


Pewarta: Indra Setiawan dan Willy Irawan
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2017