Informasi Humas Pemkab Klungkung yang diterima Antara di Semarapura, Kamis, melaporkan bencana tanah longsor yang menimpa Penyengker di Pura Dalem Desa Besan itu terjadi pada Senin (26/6) saat hujan lebat mengguyur kawasan Desa Adat Pekraman Besan.
Saat meninjau lokasi bencana itu pada Rabu (28/6), Bupati Suwirta menyatakan pihaknya telah menugaskan Sekda Klungkung I Gede Putu Winastra bersama Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Kawasan Permukiman Klungkung untuk menangani bencana tanah longsor di kawasan itu.
"Saya harap pihak Desa Dinas dan Desa Pekraman untuk terus berkoordinasi kepada pemerintah sehingga penanganan pasca bencana tanah longsor dapat segera dilakukan dan tidak menghambat pembangunan yang sedang dilakukan," ujarnya.
Didampingi Ny. Ayu Suwirta, Anggota DPRD Komisi II Bali I Nengah Wijana beserta perangkat Desa Besan, Bupati Suwirta mengaku khawatir bila ini tidak segera ditangani akan dapat menimbulkan kerugian yang semakin besar.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Suwirta juga berpesan kepada Anggota DPRD Komisi II Bidang Perekonomian dan Keuangan Provinsi Bali I Nengah Wijana agar segera melakukan koordinasi lebih lanjut.
"Koordinasi tersebut harus segera dilakukan karena sumber dana proses perbaikan Pura Dalem Desa Besan ini merupakan Dana Hibah dari Provinsi," kata Bupati Suwirta.
(T.KR-GBI/E011)
Pewarta: Naufal Fikri Yusuf dan Gembong Ismadi
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017
