"Kita semua tahu bahwa Madura United adalah tim baik, dan kita sudah tahu banyak tentang Madura United," kata Milo sapaan karib Seslija.
Saat jumpa pers di Stadion Gelora Bangkalan, Minggu (16/7), Milo menuturkan, sudah berpengalaman pernah bertemu Madura United di turnamen Indonesia Soccer Championsip (ISC) A tahun 2016.
Kala itu, ia masih menjadi pelatih Arema Cronus (sekarang Arema FC). "Memang sulit melawan mereka di kandang. Mereka lebih baik main di home daripada away. Tapi kita coba menghadapi tim baik seperti Madura United ini nanti," ujarnya.
Milo menilai, Madura United memiliki pemain yang bagus di segala lini, serta kecepatan yang bermain yang mumpuni.
Selain itu, para pemain yang tergabung dalam klub sepak bola berjuluk "Laskar Sape Kerrap" itu rata-rata sudah berpengalaman dan demikian juga dengan stok pemain setempatnya.
Namun, sambung dia, bukan berarti Persiba akan takluk sebelum bertanding. "Kita akan bermain nonthing to lose di sini," ujarnya.
Pada laga lanjutan liga I Indonesia melawan Madura United FC yang akan digelar pada 17 Juli 2017 di Stadion Gelora Bangkalan kali ini, Milo membawa sebanyak 18 orang pemain, salah satunya Anmar Almubaraki.
Dalam jumpa pers saat menemani pelatih Milo, Anmar menyatakan, dirinya tetap akan menampilkan permainan terbaik saat melawan Madura United FC.
"Kami sudah latihan tentang dan besok kita coba akan menyulitkan Madura United. Mereka memang tim yang hebat di kandang, tapi kami sudah menyiapkan strategi dengan baik dan itu, yang akan kita mainkan besok," katanya, menegaskan.
Ia mengaku optimistis, Persiba bisa memenangkan pertandingan dan membawa pulang poin penuh ke Balikpapan.
Pewarta: Abdul Aziz
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2017
