Zagreb (ANTARA News) - Petugas pemadam kebakaran di Montenegro dan Kroasia pada Selasa (18/07) berupaya memadamkan kebakaran hutan di pantai Adriatic dan berhasil mengendalikan api di pinggiran kota Split, kota terbesar kedua di Kroasia.

Belasan kebakaran hutan melanda sejak Minggu malam di sejumlah desa di sekitar Split, sebuah destinasi wisata populer.

Pada Senin malam kebakaran menyebar ke pinggiran kota Split, tempat sebuah pusat perbelanjaan harus dikosongkan dan beberapa mobil terbakar.

Tempat pembuangan akhir di Split dilalap api, sementara pusat kota diselimuti asap hitam tebal, namun kebakaran itu berhasil dikuasai.

"Sepertinya yang terburuk sudah lewat... Split telah diselamatkan,” kata Wali Kota Andro Krstulovic Opara kepada televisi pemerintah HRT.

Namun, sejumlah media setempat menyebutkan beberapa wilayah Split mengalami pemadaman listrik dan kekurangan air pada Selasa.

Menurut perkiraan awal sekitar 4.500 hektare lahan, sebagian besar hutan pinus, semak-semak dan kebun zaitun hangus. Rumah-rumah terbakar, namun tidak ada korban yang jatuh.

Perdana Menteri Andrej Plenkovic tiba pada Selasa di Split, sekitar 400 kilometer dari selatan Zagreb, untuk menghadiri rapat guna menilai situasinya, demikian AFP. (mu) 

Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2017