Jakarta (ANTARA News) - Piranti lunak terbuka, software open source, diminati pelaku bisnis karena menawarkan beberapa hal salah satunya adalah penghematan anggaran.

Equnix Business Solutions, perusahaan penyedia jasa solusi teknologi informasi berbasis software open source berbasis PostgreSQL, dalam siaran pers menyatakan software open source yang berlisensi permisif dan sering kali tidak berbayar berpotensi mengurangi biaya yang muncul ketika perusahaan membeli lisensi software closed source.

Perbandingannya, bila menggunakan software berbayar, perusahaan perlu mengeluarkan belanja modal dan pengeluaran operasional sementara dengan software open source, hanya perlu biaya operasional.

Pengembang piranti lunak bisa memodifikasi sesuai dengan kebutuhan perusahaan karena source code yang bersifat terbuka.

Terkait penggunaan PostgreSQL, sistem basis data yang dapat dipakai secara bebas, Equnix tersebut cukup yakin akan banyak perusahaan di Indonesia yang bermigrasi, salah satunya karena tindakan hukum terhadap perusahaan yang ketahuan menggunakan piranti lunak bajakan.

“Penerapan database PostgreSQL, dalam bisnis kelas entreprise menuntut penanganan tenaga ahli dan profesional agar performa perusahaan yang menggunakan sistem ini dapat sebanding dengan sistem database berbayar,” kata CEO PT Equnix Business Solutions, Julyanto Sutandang, dalam siaran pers.

Beberapa piranti lunak open source yang populer secara global adalah Linux, Apache dan sistem operasi Android dari Google.

Pewarta: Natisha Andarningtyas
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2017