Pontianak (ANTARA News) - Kepala seksi Distribusi Barang dan Perdagangan Luar Negeri, Dinas Perdagangan, Industri, Koperasi dan UKM Singkawang, Helmi Aswandi mengatakan, saat ini ikan tongkol hitam khususnya di Pasar Beringin Singkawang sudah dijual dengan harga tinggi yakni Rp32 ribu sampai Rp35 ribu perkilogram.

"Hal itu dikarenakan cuaca ekstrim sekarang ini, sehingga nelayan banyak yang tidak melaut. Kalaupun ada yang melaut, namun tangkapannya tidak banyak. Sehingga berpengaruh terhadap harga jual," kata Helmi, Rabu.

Jika cuaca normal, ujarnya, ikan tongkol hitam biasanya dijual seharga Rp25 ribu sampai Rp28 ribu per kilogram.

Namun, dikarenakan faktor cuaca ekstrem inilah, membuat banyak nelayan yang tidak melaut terutama yang menggunakan kapal motor kecil.

"Sementara untuk ikan gembung saat ini kosong di Pasar Beringin," ujarnya.

Disamping ikan tongkol, menurutnya, cabe rawit juga mengalami kenaikan harga. Yang mana pada Senin kemarin, cabe rawit masih dijual seharga Rp30 ribu - Rp35 ribu per kilogram.

"Pantauan kita hari ini, cabai rawit sudah mengalami kenaikan harga, yang mana per kilogramnya sudah dijual seharga Rp45 ribu - Rp50 ribu," ungkapnya.

Kenaikan harga cabai rawit juga menurutnya dikarenakan faktor cuaca yang tidak menentu sekarang ini.

Untuk sayur sawi, hingga kini masih dijual dengan harga tinggi yakni Rp5 ribu per ikat. "Harga ini sudah terjadi sejak minggu ke empat Juni 2017," tuturnya.

Sementara bawang merah masih bertahan diharga Rp34 ribu per kilogram. Untuk telur ayam sekarang sudah Rp19 ribu per kilogram khususnya di Pasar Alianyang.

"Sedangkan di Pasar Beringin sudah Rp20 ribu per kilogram. Meski demikian harga ini masih terbilang normal," ucapnya.

(U.KR-RDO/N005)

Pewarta: Rendra Oxtora
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017