Tokyo (ANTARA News) - Puluhan ribu orang di Jepang timur laut diperintahkan mengungsi meninggalkan rumah mereka hari ini setelah hujan lebat menyebabkan banjir bandang dan memutuskan jalan kereta api, kata pihak berwenang negara itu seperti dikutip Reuters.

Badai mengikuti hujan superlebat di Jepang barat daya belum lama bulan ini telah merenggut 25 nyawa.

Hampir 25.000 orang di Prefektur Akita diperintahkan mengungsi dan sekitar 65.000 orang disarankan pergi atau diperintahkan bersiap meninggalkan area ini, kata seorang pejabat di Prefektur Akita kepada Reuters.

Beberapa sungai meluap menciptakan banjir dan lebih dari 100 rumah direndam air banjir. Tidak ada yang luka atau meninggal dunia akibat bencana ini, namun pihak berwajib masih terus menyelidikinya.

Beberapa kereta cepat dari dan ke Akita telah berhenti beroperasi karena hujan lebat itu, umum Jaringan Kereta Apil Jepang Timur dalam lamannya.

"Ada konsentrasi air yang banyak sekali terhimpun di permukaan tanah. Sekalipun hujan lebat berhenti, kami akan terus memperingatkan orang untuk tetap waspada," kata pejabat Prefektur Akita.


Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2017