Palembang (ANTARA News) - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Bidang Kesehatan Cabang Palembang mengajak peserta perempuan untuk mengikuti program deteksi dini kanker servick dan kanker payudara.

Kepala BPJS Cabang Palembang, Diah Sofiawati di Palembang, Senin, mengatakan, program tersebut dapat diikuti peserta dengan cara mendatangi laboratorium yang telah bekerja sama dengan BPJS yakni Laboratorium Prodia, dan sejumlah Rumah Sakit.

"Cukup membawa kartu tanda peserta BPJS, maka sudah bisa ikut program ini," kata Diah.

Ia mengatakan, program ini diselenggarakan sejak 13 - 31 Juli 2017.

Hingga kini, ia cukup menyayangkan karena respon para perempuan tergolong minim dengan beragam alasan.

"Rata-rata mengatakan karena takut, dalam arti jika mereka positif maka bagaimana. Padahal deteksi dini jauh lebih baik, andaipun terpantau ada penyakit maka bisa diatasi lebih awal," kata dia.

Namun, ada pula peserta yang dengan kesadaran sendiri mau memeriksakan diri.

Menurut Diah, hal ini dipengaruhi gencarnya informasi yang diberikan media ke masyarakat mengenai betapa bahaya kanker servick dan kanker rahim.

"Adanya kasus artis Julia Perez yang meninggal oleh karena kanker rahim ternyata cukup membuka mata perempuan mengenai penyakit ini. Kami harap, kesadaran ini ditindaklanjuti dengan mendeteksi dini," kata Diah.

BPJS Kesehatan Cabang Palembang menargetkan jumlah peserta mencapai 4,8 juta jiwa pada 2019.

Saat ini cabang Palembang yang membawahi Palembang, Ogan Ilir, Ogan Komering Ilir, Banyuasin, Musi Banyuasin baru mencapai 2,4 juta jiwa, sedangkan peserta terbanyak ada di Kota Palembang.

(T.D019/M033)

Pewarta: Dolly Rosana
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017