"Para alim ulama bisa membantu menyosialisasikan nilai-nilai luhur ke-Indonesia-an, yaitu Pancasila," kata Zulkifli saat sosialisasi empat pilar di Ponpes Babussalam, Desa Ciburial, Bandung dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu.
Ia mengatakan, ulama merupakan panutan masyarakat dan ulama dianggap sebagai jendela pembaruan dan jendela hati bagi rakyat.
"Bagi masyarakat, ulama sebagai tokoh, panutan, dan tempat bertanya. Penting sekali untuk membantu MPR menyosialisasikan nilai-nilai kebangsaan," katanya.
Di hadapan para ulama di Kantor MUI, Kota Bandung, Zulkifli menjelaskan, NKRI dan Pancasila tak bisa dipisahkan dari ulama karena peran pemuka agama Islam dalam membangun negara ini cukup besar.
"Para pendiri negeri ini telah meletakkan dasar-dasar negara. Bung Karno, Bung Hatta, para ulama juga, jangan lupa," kata Zulkifli
Ia menyebutkan banyak ulama yang memegang peranan penting dalam meraih kemerdekaan, sehingga Indonesia bisa berdiri dan berdaulat seperti saat ini.
"Ini fakta sejarah, Wahid Hasyim, Kahar Muzakir, Hasyim Azhari. Peran umat Islam, peran umat, ulama dicatat dengan tinta emas melalui fakta sejarah. Lahirlah Pancasila, NKRI, UUD 1945 dan Bhinneka Tunggal Ika," kata politikus PAN ini.
(T.S037/T013)
Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017
