"Terutama yang baru lulus jangan hanya berfikir menjadi sarjana pencari kerja, tapi bisa berwirausaha di sektor ekonomi kecil, mikro dan menengah yang bisa menjadi sumber perekonomian alternatif," kata Fadli di Kampus Unja Mendalo, Kabupaten Muarojambi, Provinsi Jambi, Sabtu.
Usaha perekonomian sektor kecil dan mikro atau disebut ekonomi rakyat tersebut menurutnya telah menopang perekonomian mayoritas masyarakat Indonesia dan juga tidak tergoyahkan krisis ekonomi yang terjadi pada tahun 1998.
"Terutama sejak krisis 1998 ketika perusahan besar semuanya pada ambruk, justru usaha-usaha kecil sampai sekarang terus bangkit sendiri tanpa bantuan," katanya.
Dengan berwirausaha kata dia dapat menciptakan lapangan kerja baru sehingga juga berimbas mengatasi ketimpangan ekonomi masyarakat.
"Tentunya bagaimana bisa menciptakan lapangan kerja baru bisa mengembangkan usaha mikro, kecil sehingga ketimpangan ekonomi dan sosial bisa ditekan," kata dia.
Selain itu menurut dia, sangat teoris jika perguruan tinggi hanya bisa menghasilkan tenaga profesional yang bisa bekerja di korporasi atau perusahan besar yang justru jauh dari realitas ekonomi rakyat.
Justru kata politisi Partai Gerindra tersebut dengan nilai pengetahuan yang modern dari lulusan perguruan tinggi akan memberi perhatian terhadap ekonomi rakyat dengan pengetahuan manajemen ekonomi dan kecanggihan teknologi manajerial.
"Dengan ekonomi manajerial kewirausahaan yang baik sehingga terjadinya usaha-usaha kecil dan menengah justru bisa semakin tumbuh dengan pesat," kata Fadli Zon.
(T.KR-DDS/S033)
Pewarta: Dodi Saputra
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017
