Jakarta (ANTARA News) - Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Kepolisian Indonesia (Lemkapi) Edi Hasibuan mengapresiasi kebijakan Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian memberikan jabatan kapolda kepada polisi wanita (Polwan).

"Dari segi kapabilitas polwan sangat layak menjabat kapolda," kata Edi di Jakarta Minggu.

Ia mencatat terdapat empat polwan yang berpangkat jenderal bintang satu atau Brigadir Jenderal (Brigjen) yakni Ida Oetari (Lemdiklat Polri), Sri Handayani (Kasetukpa Polri), Juarsi (BNN) dan Nur Afiah (Widyaswara Madya Sespim Polri).

Sepeninggalan Brigjen Polisi Rumiah sebagai Kapolda Banten pada 2010, Edi mengungkapkan pimpinan Polri tidak menunjuk jabatan kapolda dari korps polwan.

Ia mengingatkan Jenderal Polisi Tito Karnavian harus memilih sosok polwan sebagai kapolda yang pekerja keras dan tangguh.

"Termasuk tangguh untuk siap melawan intervensi dan godaan dari luar," tutur Edi.

Mantan komisioner Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) itu mencontohkan sosok polwan berkinerja bagus yakni Inspektur Jenderal Polisi Basaria Panjaitan yang menjabat Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Polwan menurut Edi, memiliki karakteristik kinerja yang rapih dan tertib administrasi dibanding polisi dari kalangan pria termasuk lebih sulit diajak terlibat praktek korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN).

Pewarta: Taufik Ridwan
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017