Kita tahu PS TNI selalu bermain ngotot dan itu yang harus menjadi perhatian kami
Bekasi, Jawa Barat (ANTARA News) - Pelatih Bhayangkara FC Simon McMenemy meminta timnya mempersiapkan mental dan fisik yang kuat menjelang pertemuan dengan PS TNI, Minggu (3/9), guna mengantisipasi potensi konflik antarpemain di tengah lapangan.

"Kita tahu PS TNI selalu bermain ngotot dan itu yang harus menjadi perhatian kami," kata dia di Bekasi, Kamis.

Menurut dia, mental dan fisik yang kuat serta fokus bermain tengah ditekankan pelatih asal Skotlandia itu karena laga melawan PS TNI bakal menjadi laga yang berat dan ketat.

Pada putaran pertama lalu, ketika bermain di Stadion Patriot Chandrabaga, Kota Bekasi, PS TNI bermain sangat ngotot.

Kondisi itu mengakibatkan salah satu pemain mereka Abduh Lestaluhu melakukan tindakan tidak terpuji dengan memukul striker Bhayangkara Thiago Furtuoso yang kini bermain untuk Madura United.

Mantan pelatih Philipina itu tidak ingin kejadian serupa menimpa timnya. Dia berharap wasit lebih tegas pada pertandingan nanti.

"Kami akan bermain seperti apa yang kami lakukan selama ini. Para pemain sangat bersemangat dan ingin membalas kekalahan di pertandingan pertama lalu," kata dia.

Simon menyebut laga ini salah satu pertandingan krusial. Dia sesumbar, "Jika kami bisa melewati PS TNI, kami adalah salah satu tim penantang atau calon juara."

Kapten Tim Bhayangkara, Indra Kahfi, mengatakan, semua koleganya ingin menang melawan PS TNI. "Tapi kami harus bekerja keras dulu saat latihan untuk bisa mencapainya," kata Indra.

Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2017