Jakarta (ANTARA News) - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) meminta Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi segera mencari solusi atas keluhan sejumlah atlet Indonesia tentang kekurangan fasilitas, uang saku, honor pelatih dan fasilitas lainnya dalam SEA Games 2017.

"Kami mencermati keluhan sejumlah atlet Indonesia atas kekurangan fasilitas, uang saku, honor pelatih, alat-alat latih dan fasilitas lainnya. Kami minta pemerintah melalui Pak Imam Nahrawi agar sungguh-sungguh mencarikan solusi bagi persoalan ini," kata Ketua Umum DPP PKB Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Jakarta, Kamis.

Cak Imin menegaskan DPP PKB memahami kerja keras Menpora Imam Nahrawi yang juga kader PKB, selama ini. Namun dia meminta pemerintah memprioritaskan uang saku, honor dan alat latih atlet dan pelatih.

"Pemerintah dan seluruh jajaran, baik di pusat maupun birokrasi daerah, ayo sama-sama mengevaluasi minimnya prestasi kita di SEA Games Malaysia. Mengevaluasi bukan berarti melemparkan kesalahan. Mengevaluasi berarti berjuang menghindari terulangnya kelemahan serupa di masa depan," katanya.

Menurut Cak Imin, DPP PKB siap membantu pemerintah dalam bentuk apapun sesuai kemampuan.

"Apabila dibutuhkan. Saya juga telah instruksikan kader kami di Komisi X agar mengawal kinerja Kemenpora lebih detail lagi. Pihak swasta dan BUMN semestinya juga dilibatkan untuk mendukung," ujar Cak Imin.

Dia mengingatkan Indonesia akan menjadi tuan rumah perhelatan Asian Games XVIII. Maka evaluasi penting dilakukan agar perhelatan Asian Games bisa berjalan mulus dan membanggakan.

Cak Imin sendiri telah meminta penjelasan Menpora atas keluhan atlet. Dia menekankan Imam Nahrawi selaku kader PKB yang mendapat amanah sebagai menteri harus siap menghadapi apapun reaksi publik.

"Apresiasi dan kemarahan pasti datang berganti-ganti. Bekerja keras lah selalu. Sepi ing pamrih, rame ing gawe. Selebihnya, serahkan pada Yang Kuasa," ujar Cak Imin.

Pewarta: Rangga Pandu
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017