Phnom Penh (ANTARA News) - Perdana Menteri Kamboja Hun Sen pada Senin mengancam akan membubarkan partai oposisi terbesar, Partai Penyelamat Nasional Kamboja, jika terus mendukung tokoh Kem Sokha yang kini dipenjara dengan tudingan pengkhianatan.

Kem Sokha ditangkap pada 3 September lalu dan dituding berniat menjatuhkan pemerintahan dengan bantuan Amerika Serikat.

"Jika partai politik itu terus membela pengkhianat ini, maka partai tersebut juga merupakan lembaga pengkhianat. Jadi partai tersebut tidak boleh dibiarkan berpartisipasi dalam proses demokrasi di Kamboja," kata Hun Sen dalam sebuah acara di Phnom Penh.

Diberitakan Reuters, dia mengatakan bahwa jika tindakan pengkhianatan itu melibatkan semua anggota partai, maka para penegak hukum harus turun tangan, "yang berarti pembubaran partai."

(Uu.G005)

Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2017