Jakarta (ANTARA News) - Aktris Julie Estelle berperan menjadi seorang arkeolog yang bertumpu pada logika dan ilmu pengetahuan dalam film terbaru "Gerbang Neraka". Tanpa ada latar belakang di dunia arkeologi, aktris 28 tahun itu mengandalkan riset untuk bisa mendalami betul karakter arkeolog bernama Arni.

"Sempat ngobrol dengan beberapa arkeolog dan murid di UI (Universitas Indonesia)," ujar Julie dalam konferensi pers "Gerbang Neraka" di Jakarta, Rabu.

Dia juga membaca berbagai buku dan literatur mengenai situs Gunung Padang yang menjadi inspirasi dari film besutan Rizal Mantovani itu. 

Film ini juga dipoles dengan computer generated imageri (CGI) sehingga ada kalanya para aktor harus berakting dengan latar belakang layar hijau.

"Ini film pertamaku yang banyak pakai green screen, jadi harus main dengan imajinasi," imbuh Julie.

"Gerbang Neraka" adalah film horor yang berkisah tentang petualangan tiga karakter yang bekerja sama mengungkap misteri Piramida Gunung Padang.

Tomo Gunadi (Reza Rahadian) seorang wartawan tabloid mistis yang meliput Piramida Gunung Padang bersama dengan paranormal Guntur Samudra (Dwi Sasono) menawarkan bantuan pada Arni Kumalasari (Julie Estelle), arkeolog yang sedang melakukan ekskavasi di situs bersejarah itu. 

Arni yang antipati pada hal-hal klenik akhirnya menerima bantuan dua orang itu setelah menemui banyak kejadian misterius yang terjadi di Piramida Gunung Padang. 

Tiga orang ini menemukan fakta bahwa piramida ini menyembunyikan sebuah kekuatan besar yang bisa menghancurkan dunia, mereka pun harus bahu membahu mengerahkan tenaga untuk mencegah bencana tersebut.

Film yang diproduseri dan ditulis oleh Robert Ronny ini juga menghadirkan akting Ray Sahetapy, Lukman Sardi, Puy Brahmanthya, Khiva Iskak dan Ayasha Putri. "Gerbang Neraka" mulai tayang pada 20 September 2017.

Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2017