Bekasi (ANTARA News) - Perseru Serui yang akan menghadapi Persija Jakarta di Stadion Patriot Chandrabraga, Bekasi, Selasa (19/9) malam, bertekad untuk meninggalkan dari zona degradasi Klasemen Liga 1 Musim 2017 dengan mengincar tambahan poin dari sisa rangkaian pertandingan hingga Desember 2017.

"Kita perlu mengatrol ketertinggalan poin klasemen untuk terus konsentrasi mencuri poin dari lawan," kata Pelatih Perseru Agus Yuwono di Bekasi, Senin.

"Ini adalah kali kedua kami bermain di Bekasi. Perbedaannya kalau saat berhadapan dengan Bhayangkara, kami kehilangan sejumlah pemain akibat akumulasi kartu dan cedera, tapi besok pemain kami tampil komplet," ujarnya menambahkan.

Menurut dia, timnya yang saat ini masih berada di papan ke-16 klasemen sementara musim 2017 memerlukan konsentrasi pemain guna keluar dari papan bawah.

Perseru berada di urutan ke-16 dengan perolehan 22 poin setelah PS TNI pada urutan ke-15 dengan 26 poin dan Persela Lamongan di posisi 14 dengan 27 poin.

Pertandingan melawan Persija ini menjadi laga krusial Perseru yang tengah membutuhkan poin untuk mengatrol ketertinggalan klasemen.

"Ada harapan kami lepas dari tiga bawah, jarak kita tidak jauh, perlu kerja keras dan kekompakan. Setiap bertanding harus raih poin penuh. Sisa pertandingan kompetisi dapat hasil maksimal," ujarnya.

Menurut Agus, Persija mempunyai materi pemain bagus, namun pihaknya mengaku telah mempelajari pola bermain lawan dari sejumlah pertandingan sebelumnya.

"Secara keseluruhan sudah ada pengalaman kami mengamati pergerakan lawan. Kita ada gambaran posisi bermain," ujarnya.

Peluang tambahan poin lainnya juga tengah diincar Perseru melalui pertandingan kontra Arema dan Persib dalam waktu dekat.

Pelatih Persija Jakarta Stefano Cugurra Teco mengaku tengah mewaspadai kebangkitan Perseru yang akan tampil maksimal untuk dapat keluar dari zona degradasi.

"Lawan Kita (Perseru) sedang butuh poin, kita tidak boleh kecolongan," ujarnya.

Menurut Teco, pascakekalahan Persija atas Bali United pekan lalu, Persija telah menjalani dua kesempatan berlatih jelang berhadapan dengan Perseru.

"Kita baru kembali dari Bali dan baru dua kali latihan teknik dan taktik, sekarang ada satu lagi latihan untuk mempersiapkan startup pemain hadapi Perseru," katanya.

Evaluasi pemain usai menghadapi Bali adalah hilangnya konsentrasi bermain pada menit pertama pertandingan.

"Ke depannya konsentrasi ini yang harus dibenahi," katanya.

Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2017