Jakarta (ANTARA News) - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia bersama dengan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) menggelar diskusi (talkshow) bersama bertemakan "Dirjen Pajak dan Dirjen Bea Cukai Mendengar dan Menjawab."

Acara itu tampak menarik, sebab selain dihadiri dihadiri Dirjen Pajak Ken Dwijugiasteadi dan Dirjen Bea Cukai Heru Pambudi, acara juga dimoderatori oleh anggota Komisi XI DPR yang juga Wakil Dewan Pertimbangan Kadin, Maruarar Sirait.

Lebih menarik lagi sebab Maruarar, dalam acara yang dihadiri ratusan pengusaha dari berbagai asosiasi ini, menggunakan pola baru dalam diskusi, yaitu dimulai dengan pemaparan dari Ken dan Heru sebagai narasumber. Namun keduanya memaparkan masing-masing materi tak lebih dari 5 menit, menyampaikan materi aturan baru.

"Kami gunakan pola baru dengan cara, pihak pemerintah bukan manyampaikan dulu, tetapi mendengarkan dulu dari masyarakat. Sebab kebijakan yang diambil harus berbasis pada aspirasi dan kepentingan masyarakat," kata Maruarar Sirait dalam keterangan persnya di Jakarta, Rabu (20/9).

Maruarar menekankan, ada beberapa faktor yang membuat satu kebijakan berjalanan sukses dan lancar. Di antara faktor itu adaah bisa memberikan kepastian hukum, sosialisasi yang masif, mengena, substansial, serta berbasis pada kondisi riil di lapangan.

"Karena faktor ini misalnya, kebijakan amnesti pajak berjalan sukses," katanya.

Dalam acara ini, para pengusaha bebas bertanya kepada dua pejabat eselon I di Kementerian Keuangan tersebut, mulai dari sulitnya birokrasi, hingga pengakuan terhadap beberapa kebijakan pemerintah yang berjalan efektif.

"Kami senang acara ini begitu hidup dan dua jam lebih tidak terasa karena acara ini sangat ditunggu pelaku usaha, karena dihadiri langsung Dirjen Pajak dan Dirjen Bea Cukai," kata Ketua Umum Kadin Indonesia, Rosan Roeslani.

Pertemuan ini, kata Rosan, perlu sering dilakukan mengingat banyak sekali aturan baru yang perlu disosialisasikan langsung, terutama kepada kalangan pelaku usaha.

"Kami juga mengundang pelaku usaha, asosiasi dan mereka menyampaikan sangat apresiasi pertemuan hari ini. Oleh sebab itu kita ajukan Dirjen Pajak dan Dirjen BC mendengar dan menjawab. Karena kita ingin interaksi tinggi dan Alhamdulilah sangat baik," ujarnya.

Diskusi tersebut dimaksudkan agar pelaku usaha sejalan dengan pemerintah dalam mencapai target pertumbuhan ekonomi yang sudah ditetapkan.

Pewarta: Ruslan Burhani
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017