Jakarta (ANTARA News) - Direktur Utama dan CEO Indosat Ooredoo, Alexander Rusli memutuskan untuk tidak meneruskan masa jabatannya di perusahaan operator telekomunikasi kedua terbesar di Indonesia tersebut.

"Kami telah menerima pemberitahuan dari Direktur Utama dan CEO Alexander Rusli, bahwa beliau memutuskan untuk tidak meneruskan masa jabatannya di Indosat Ooredoo," kata Komisaris Utama Indosat Ooredoo, Waleed Mohamed Ebrahim Al-Sayed dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa.

Alexander Rusli bergabung dengan Indosat Ooredoo sejak Januari 2010 sebagai Komisaris Independen dan ditunjuk sebagai Direktur Utama dan CEO pada November 2012.

Dikatakan, selama lima tahun terakhir, Alex telah memimpin Indosat Ooredoo melewati proses program transformasi yang menghasilkan pertumbuhan pendapatan yang signifikan dan laba bersih yang positif sebagai hasil dari pertumbuhan konsumen yang tinggi.

Saya mengucapkan terima kasih kepada Pak Alex atas kontribusinya yang amat berharga kepada Indosat Ooredoo dan mendoakan yang terbaik bagi kesuksesannya di masa yang akan datang," kata Waleed.

Indosat Ooredoo akan mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa di November 2017 untuk memutuskan penerus Alexander Rusli.

Director and Chief Sales and Distribution Officer, Joy Wahjudi, yang telah dipersiapkan sebagai penerus selama tiga tahun terakhir, akan menjalani tanggung jawab Direktur Utama dan CEO Indosat Ooredoo dalam masa transisi ini.

Pewarta: Ahmad Wijaya
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2017