Tokyo (ANTARA News) - Saham-saham Tokyo berakhir sedikit lebih rendah pada Jumat, karena penguatan yen terhadap dolar AS membebani pasar dan beberapa investor mengunci keuntungan menjelang akhir pekan.

Indeks Nikkei 225 di Bursa Efek Tokyo (TSE) turun 6,83 poin atau 0,03 persen dari penutupan Kamis (28/9), berakhir pada 20.356,28 poin.

Sementara itu, indeks Topix yang lebih luas dari semua saham papan utama di pasar saham Tokyo ditutup 1,42 poin atau 0,08 persen lebih rendah di 1.674,75 poin.

Para pedagang mengatakan bahwa investor memilih merealisasikan keuntungan menyusul turunnya yen terhadap dolar AS, yang juga berdampak pada saham-saham eksportir dan membebani pasar yang lebih luas.

Namun, menurut para analis pasar, kerugian dibatasi oleh harapan bank sentral Jepang (BoJ) akan membeli lebih banyak dana yang diperdagangkan di bursa (ETF) dan beberapa investor terlihat membeli di saat turun menjelang laporan pendapatan perusahaan bulan depan.

Saham-saham pertambangan dan alat transportasi paling banyak mengalami penurunan, sedangkan saham-saham farmasi dan transportasi udara memimpin kenaikan.

Jumlah saham turun melebihi yang meningkat, sebanyak 1.067 saham terhadap 847 saham di papan utama.

Sebanyak 1.731,36 juta saham berpindah tangan, meningkat dari volume Kamis (28/9) sebanyak 1.603,58 juta saham, dengan nilai transaksi pada hari perdagangan terakhir minggu ini mencapai 2.956,4 miliar yen (26,24 miliar dolar AS), demikian Xinhua melaporkan.

(UU.A026)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2017