Jakarta (ANTARA News) - Myanmar berniat ajak pulang Rohingya, jaksa ungkap sebab kematian Kim Jong-nam, aktivitas kegempaan Gunung Agung menurun, Menkominfo dukung gerakan nasional literasi digital #SiBerkreasi, hingga pengibaran bendera di Penajam bakal pecahkan rekor, menjadi berita kemarin yang masih layak baca.

1. Myanmar berniat ajak pulang Rohingya, pengungsi skeptis
Dhaka, Bangladesh (ANTARA News) - Bangladesh dan Myanmar hari ini sepakat membentuk kelompok kerja bersama untuk repatriasi pengungsi Rohingya yang eksodus ke Bangladesh, kata Menteri Luar Negeri Bangladesh Abul Hassan Mahmood Ali kepada wartawan setempat Senin 2 Oktober ini, setelah bertemu dengan seorang pejabat Myanmar.

"Kami tengah menantikan solusi damai untuk krisis ini," kata Ali setelah bertemu dengan pejabat pemerintah Myanmar Kyaw Tint Swe.

Baca beritanya di sini.

Baca juga: Mereka yang meninggalkan kenyamanan demi Rohingya

2. Jaksa ungkap sebab kematian Kim Jong-nam
Kuala Lumpur, Malaysia (ANTARA News) - Jaksa mengatakan tindakan Siti Aisyah (25) dan Doan Thi Huong (28) mengusap atau menyapukan cairan beracun VX ke Kim Chol atau Kim Jong-nam--kakak pemimpin Korea Utara Kim Jong-un-- di area Keberangkatan Lapangan Terbang Antarabangsa Kuala Lumpur (KLIA 2) pada Februari lalu telah menyebabkan korban meninggal dunia.

Saat membacakan dakwaan dalam sidang di Mahkamah Tinggi Malaya, Shah Alam Selangor Darul Ehsan, Senin, Jaksa Penuntut Umum Pengadilan Negeri Selangor Muhamad Iskandar Ahmad mengatakan jaksa akan menghadirkan pakar untuk membuktikan bahwa racun VX telah menyebabkan Kim Jong-nam mati dan bahwa peluang untuk menyelamatkannya dari efek racun itu tipis.

"Mahkamah akan membuktikan Siti Aisyah dan Doan Thi Huong telah menghampiri Kim Jong-nam di Balai keberangkatan KLIA2 dan terus mengusap cairan beracun VX ke muka dan mata korban," katanya saat membacakan dakwaan di hadapan Hakim Datuk Azmi Ariffin.

Berita lengkapnya di sini.

3. PVMBG: aktivitas kegempaan Gunung Agung menurun
Karangasem (ANTARA News) - Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menyatakan aktivitas kegempaan Gunung Agung di Kabupaten Karangsem, Bali mulai mengalami penurunan sejak dua hari terakhir.

"Memang ada penurunan jumlah gempa sejak dua hari lalu sesuai hasil pencatatan di posko pemantauan," kata Kepala Bidang Mitigasi Gunungapi PVMBG Gede Suantika di Pos Pengamatan Gunungapi Agung di Desa Rendang, Karangasem, Senin.

Selengkapnya di sini.

4. #Siberkreasi ajak warganet sebarkan konten positif
Jakarta (ANTARA News) - Gerakan Nasional Literasi Digital #SiBerkreasi mengajak warganet untuk menyebarkan konten positif, demi menanggulangi dampak konten negatif di dunia maya.

"Kementerian Komunikasi dan Informatika dalam rangka literasi digital mengajak semua elemen bangsa, dari mana pun, akademisi, mahasiswa, artis, untuk sama-sama memerangi konten negatif," kata Menteri Kominfo, Rudiantara, di Jakarta, Senin.

Baca berita lengkapnya di sini.

5. Pengibaran bendera di Penajam bakal pecahkan rekor
Penajam (ANTARA News) - Pengibaran bendera Merah Putih berukuran "raksasa" pada upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-89 di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, bakal memecahkan rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI).

Ketua Kwarcab Pramuka Kabupaten Penajam Paser Utara Sudirman saat ditemui di Penajam, Senin, mengatakan, panitia telah menyiapkan bendera ukuran 1.000 meter persegi dengan tiang menara setinggi 100 meter untuk kegiatan pemecahan rekor tersebut.

"Pengibaran bendera akan dilaksanakan di Pantai Tanjung Jumlai pada 28 Oktober 2017. Semoga tidak ada kendala dan bisa pecahkan rekor MURI," ujarnya.

Berita selengkapnya di sini.

Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2017