Tokyo (ANTARA News) - Indeks acuan Nikkei memperpanjang kenaikannya untuk hari kesebelas berturut-turut pada Selasa, karena sentimen investor didukung oleh optimisme mengenai kesehatan ekonomi AS dan harapan laba perusahaan Jepang yang positif.

Indeks Nikkei 225 di Bursa Efek Tokyo (TSE) naik 80,56 poin atau 0,38 persen dari tingkat penutupan Senin (16/10) mengakhiri hari perdagangan pada level 21.336,12 poin, menandai penutupan tertingginya sejak 27 November 1996.

Sementara itu, indeks Topix yang lebih luas dari semua saham papan utama di pasar Tokyo, menguat 4,19 poin atau 0,24 persen, menjadi berakhir pada 1.723,37 poin.

Broker-broker lokal mengatakan bahwa data manufaktur New York yang solid untuk Oktober yang mengirim pasar saham AS lebih tinggi semalam (Senin) mendukung suasana menggairahkan di bursa lokal, dengan pembelian di akhir perdagangan memastikan indeks tetap berada di wilayah positif.

Para pialang di Tokyo menambahkan bahwa harapan untuk laba paruh pertama perusahaan-perusahaan domestik yang positif juga berkontribusi terhadap pengambilan risiko, dengan para investor melakukan lindung nilai yang menguntungkan nilai tukar mata uang akan melihat margin keuntungan perusahaan-perusahaan Jepang yang memiliki eksposur di pasar luar negeri.

Pada penutupan perdagangan, saham-saham logam non besi, mesin, serta besi dan baja paling banyak mencatat keuntungan, dengan jumlah saham meningkat mengalahkan yang jatuh, sebanyak 971 saham terhadap 931 saham di papan utama, dan 129 saham lainnya berakhir tidak berubah.

Di papan utama, 1.593,64 juta saham berpindah tangan, turun dari volume Senin (16/10) menjadi 1.801,25 juta saham, dengan nilai transaksi pada hari perdagangan kedua minggu ini mencapai 2.553,2 miliar yen (22,75 miliar dolar AS), demikian Xinhua melaporkan.

(UU.A026/A011)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2017