"Saya adalah penggemar Jakarta Elektril PLN karena itu saya berharap bisa tampil di Proliga," ujar salah satu atlet voli Gala Desa Sintang, Risky Firmansyah, di Sintang, Kalimantan Barat, Sabtu.
Jakarta Elektrik PLN sendiri merupakan salah satu tim Proliga yang berlaga di putra dan putri. Tim putra Jakarta Elektrik merupakan juara Proliga 2015 sementara tim putrinya meraih juara Proliga pada tahun 2004, 2009, 2011, 2015, 2016 dan 2017.
Risky, pelajar kelas X sekolah menengah kejuruan, mengaku sudah bermain bola voli sejak kelas 5 sekolah dasar.
Berlatih setiap hari usai kembali dari sekolah, pebola voli remaja berposisi spiker itu pun menjadi salah satu wakil Kabupaten Sintang untuk Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) tahun 2018.
Di Gala Desa, Risky yang membela tim putra Desa Nanga Jetak, Kecamatan Dedai, Sintang, menargetkan diri menjadi juara.
"Kami sangat antusias bermain di sini dan berharap bisa menjadi juara," tutur dia.
Pebola voli Sintang lainnya, Petrus Aldianto juga menyimpan asa menjadi pebola voli profesional di Proliga.
Demi mimpinya itu, Petrus yang masih duduk di kelas XI sekolah menengah kejuruan itu giat berlatih selepas belajar di sekolah.
Meski baru tampil di kejuaraan-kejuaraan bola voli antar-kampung, cita-cita bermain di Proliga dipupuknya baik-baik.
"Karena itulah saya mau juara di Gala Desa. Harapan saya, di masa depan saya juga bisa masuk tim nasional bola voli Indonesia," kata Petrus.
Gala Desa di Kabupaten Sintang dibuka pada Sabtu di Lapangan Kantor Kecamatan Kelam Permai, Desa Kebong, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat.
Gala Desa di Sintang yang dijadwalkan ditutup pada 12 November 2017 akan mempertandingan enam cabang olahraga yaitu sepak bola, sepak takraw, bola voli, bulu tangkis, tenis meja, dan atletik.
Dari total 391 desa yang ada di kabupaten itu, ada setidak-tidaknya 41 desa yang akan berpartisipasi di Gala Desa, termasuk para pelajar.
Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2017
