Wapres Resmikan Kilang RFCC

November 27, 2015 10:58 GMT+700

Wapres Resmikan Kilang RFCC

Wapres Jusuf Kala (ketiga kanan) bersama sejumlah menteri Kabinet Kerja menekan sirine tanda beroperasinya Kilang RFCC secara resmi di Kompleks Pertamina Lomanis, Cilacap, Jateng, Kamis (26/11). Kilang RFCC mampu menghemat devisa negara yang selama ini digunakan untuk mengimpor BBM sebesar 22 juta Dolar AS per hari. (ANTARA FOTO/Idhad Zakaria)

Proyek Langit Biru Cilacap

Dirut Pertamina Dwi Soetjipto (kedua kanan) bersama Chairman Emeritus JGC Corporation Yoshihiro Shigehisa (kanan) serta Presdir JGC Indonesia Nurdin Haris (kiri) dan Presdir Econa Inti Industri Y.B. Haryono (kedua kiri), menandatangani penetapan kontrak proyek Langit Biru Cilacap di Kompleks Pertamina Lomanis, Cilacap, Jateng, Kamis (26/15). Proyek Langit Biru Cilacap merupakan proyek peningkatan spesifikasi gasoline dari semula RON 88 menjadi RON 92 senilai 392 juta Dolar AS dengan total kapasitas 91.000 barel per hari. (ANTARA FOTO/Idhad Zakaria)

Proyek Langit Biru Cilacap

Dirut Pertamina Dwi Soetjipto (kedua kiri) bersama Chairman Emeritus JGC Corporation Yoshihiro Shigehisa (kedua kanan) serta Presdir JGC Indonesia Nurdin Haris (kanan) dan Presdir Econa Inti Industri Y.B. Haryono (kiri), bersalaman usai menandatangani penetapan kontrak proyek Langit Biru Cilacap di Kompleks Pertamina Lomanis, Cilacap, Jateng, Kamis (26/15). Proyek Langit Biru Cilacap merupakan proyek peningkatan spesifikasi gasoline dari semula RON 88 menjadi RON 92 senilai 392 juta Dolar AS dengan total kapasitas 91.000 barel per hari. (ANTARA FOTO/Idhad Zakaria)

Penandatanganan Proyek RDMP

Dirut Pertamina Dwi Soetjipto (kanan) bersalaman dengan CEO Saudi Aramco Amin al-Nasser (kiri), usai menandatangani penetapan kontrak proyek RDMP di Kompleks Pertamina Lomanis, Cilacap, Jateng, Kamis (26/15). Refinery Development Masterplan (RDMP) merupakan proyek modernisasi tiga kilang di Dumai, Cilacap dan Balongan, untuk meningkatkan kompleksitas produksi, sehingga dapat menghasilkan produk dengan standar Euro IV. (ANTARA FOTO/Idhad Zakaria)