Berantas nyamuk dengan fogging, puluhan santri justru keracunan hirup asap
- 21 November 2016
Santri Keracunan Asap Fogging
- Senin, 21 November 2016 16:52 WIB
Santri Keracunan Asap Fogging
Santri Pondok Pesantren Al-Ikhlas Bahrul Ulum Tambakberas menjalani perawatan di RSUD Jombang, Jawa Timur, Senin (21/11/2016). Sebanyak 31 santri Pondok Pesantren Al-Ikhlas Bahrul Ulum Tambakberas dilarikan ke rumah sakit karena mengalami sesak, pusing, dan mual, yang diduga akibat keracunan asap fogging. (ANTARA FOTO/Syaiful Arif)
Santri Keracunan Asap Fogging
Salah seorang santri Pondok Pesantren Al-Ikhlas Bahrul Ulum Tambakberas dibawa ke ruang UGD RSUD Jombang, Jawa Timur, Senin (21/11/2016). Sebanyak 31 santri Pondok Pesantren Al-Ikhlas Bahrul Ulum Tambakberas dilarikan ke rumah sakit karena mengalami sesak, pusing, dan mual, yang diduga akibat keracunan asap fogging. (ANTARA FOTO/Syaiful Arif)
Komentar
Berita Terkait
Kesehatan puluhan pelajar SD Sukabumi diduga keracunan sudah membaik
- 27 Februari 2024
Puluhan pelajar di Sukabumi diduga keracunan jajanan
- 26 Februari 2024
Polisi selidiki penyebab 105 orang keracunan di Mandailing Natal
- 23 Februari 2024
BPBD: Sebagian pengungsi terdampak keracunan gas kembali ke rumah
- 23 Februari 2024
Dinkes Madina dirikan dua posko kesehatan korban keracunan gas
- 23 Februari 2024
Foto Terkait
Pengambilan sampel di rumah warga Bekasi yang diduga keracunan
- 16 Januari 2023
Ratusan warga binaan Lapas Gorontalo keracunan
- 10 Mei 2021
Perjalanan evakuasi Alexei Navalny
- 22 Agustus 2020
Keracunan makanan di Gowa
- 18 Februari 2019
Pengungsi gempa Palu keracunan makanan
- 19 Januari 2019
KLB keracunan makanan
- 28 Mei 2018
Jenazah korban miras oplosan
- 9 April 2018
Penanganan darurat korban keracunan
- 7 Maret 2018
Kebakaran Pondok Pesantren Babul Maghfirah di Aceh Besar
- 25 Januari 2024
Capres Ganjar Pranowo silaturahim ke Pondok Pesantren An-Nawawi.
- 31 Desember 2023
Gibran minta santri siap menghadapi revolusi industri 5.0
- 4 Desember 2023
Ingat, dana itu milik kita semua-milik masyarakat yang mayoritas miskin merana.
Mohon di manfaatkan secara bermartabat!