Status Gunung Slamet

  • Minggu, 4 Mei 2014 14:54 WIB
Hujan Abu Vulkanik

Hujan Abu Vulkanik

Gunung Slamet mengeluarkan asap hitam saat terjadi letusan terlihat dari Dukuh Sawangan, Desa Sigedong, Kabupaten Tegal, Jateng, Minggu (4/5). Gunung Slamet tiga hari terakhir mulai mengeluarkan hujan abu vulkanik di tiga desa di Tegal dan Brebes. (ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah/Koz/pd/14).

Dilarang Melakukan Aktivitas

Dilarang Melakukan Aktivitas

Suasana pemukiman warga yang berada empat kilometer dari kawah Gunung Slamet di Dukuh Sawangan, Desa Sigedong, Tegal, Jateng, Minggu (4/5). Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menghimbau agar warga yang berada dalam radius dua kilometer dan empat kilometer dari kawah Gunung Slamet agar tidak melakukan aktivitas seperti bercocok tanam di lereng Gunung Slamet, karena status Gunung Slamet sewaktu-waktu bisa berubah dan meletus. (ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah/Koz/pd/14).

Pemukiman Sulit Dievakuasi

Pemukiman Sulit Dievakuasi

Suasana pemukiman yang berada di radius 4 kilometer dari kawah Gunung Slamet di Desa Dawuhan, Brebes, Jateng, Sabtu (3/5). Dandim 0713, Letkol INF Cahyadi Imam Suhada mengatakan, jalur evakuasi untuk warga yang berada di radius 4 Km di Desa Dawuhan dan Desa Sawangan dengan 2300 jiwa mengalami kesulitan, karena jalur tersebut rusak parah. (ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah/pd/14).

Abu Vulkanik Gunung Slamet

Abu Vulkanik Gunung Slamet

Gunung Slamet mengeluarkan asap hitam saat terjadi letusan yang terlihat dari Dukuh Cilik, Desa Dawuhan, Brebes, Jateng, Sabtu (3/5). Meningkatnya status Gunung Slamet dari waspada menjadi siaga akibat berkali-kali mengeluarkan asap hitam berisi material abu vulkanik disertai gempa letusan dan hembusan. (ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah)

Hujan Abu Vulkanik
Dilarang Melakukan Aktivitas
Pemukiman Sulit Dievakuasi
Abu Vulkanik Gunung Slamet

Komentar

Komentar menjadi tanggung-jawab Anda sesuai UU ITE.

Berita Terkait