(Antara)- Tewasnya tiga warga di Sumatera Barat yang di duga terjangkit virus mers co v tidak mempengaruhi minat warga menjalankan ibadah umroh. Sejumlah jasa perjalanan umroh di Sumatera Barat tetap mengirimkan calon jamaah umroh ke tanah suci.
Virus Mers Tak Pengaruhi Aktivitas Umroh
- Sabtu, 10 Mei 2014 20:28 WIB
Komentar
Berita Terkait
Obat-obat ini berpotensi melawan virus corona
- 22 Maret 2020
COVID-19 bukan wabah penyakit pertama bagi Indonesia
- 6 Maret 2020
COVID-19 bisa berhenti menyebar saat musim kemarau?
- 1 Maret 2020
Kemenkes juga waspadai mutasi virus H1N1 dan MERS-CoV
- 19 Februari 2020
Warga Kinali Pasaman Barat meninggal diduga karena MERS Corona Virus
- 12 Februari 2020
Video Terkait
Mengenal perkembangan jenis baru virus corona
- 27 Februari 2020
Kesehatan jamaah haji dipantau 14 hari
- 22 Agustus 2019
Kemenkes sudah mengantisipasi masuknya virus MERS-COV
- 21 Agustus 2019
Menkes minta jemaah haji waspada virus MERS-CoV
- 27 Juli 2019
Pemerintah terus berupaya cegah Virus Mers-Cov di GHSA
- 8 November 2018
PNBP Imigrasi Kendari tahun 2022 meningkat 65%
- 11 Januari 2023
Kemenag respon penghapusan subsidi biaya haji 2023
- 19 Desember 2022
Polres Majalengka tangkap pelaku penipuan calon jamaah umroh
- 21 November 2022
Tarikh Makah, cara Arab Saudi tingkatkan layanan Haji dan Umroh
- 27 Januari 2020