(Antara)-Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia, Ade Komarudin menegaskan, tewasnya gembong terorisme Santoso tidak berarti jaringan teror di Indonesia sudah berakhir. Politisi partai golkar tersebut menilai, butuh kewaspadaan nasional terkait terorisme dengan mengoptimalkan peran pemerintah, aparat penegak hukum, terutama badan nasional penaggulangan terorisme, untuk mencegah radikalisme di Indonesia.