(Antara)-Kementerian Keuangan menunda transfer dana alokasi umum Pemerintah Provinsi Jawa Barat sebesar 225 miliar rupiah. Meski begitu, Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan menjamin gaji pegawai negeri sipil tidak akan terganggu, namun diperlukan kreatifitas dalam meningkatkan pendapatan dan mengefisienkan anggaran. Hal tersebut diungkapkan disela-sela peresmian gedung baru di Kampus Institut Teknologi Bandung, Jawa Barat, Senin siang.