(Antara)-Indonesia Tengah mempersiapkan delegasi menuju pertemuan tahunan United Nation Framework Convention on Climate Change, Conference of the Parties ke-22, di Marakesh, Maroko, pada 7-18 November 2016 mendatang. Gas energi bersih, pertanian, dan maritim, menjadi fokus utama yang akan dibahas dalam pertemuan itu, sementara penggunaan teknologi sederhana juga dituntut untuk memberikan inovasi untuk mengurangi dan mencegah perubahan iklim.