(Antara)-Sepasang suami istri yang menggagas usaha craft di Bandarlampung melakukan upaya pemberdayaan masyarakat dengan pelatihan membuat craft. Warga miskin atau marginal di Kawasan Kumuh menjadi sasaran pelatihan mereka. Pelatihan sudah berjalan 3 tahun dan total warga yang sudah dilatih mencapai ratusan orang.